Gunung Talang |
Gunung Talang yang nama lainnya Salasi atau Sulasi merupakan gunung berapi yang terletak terletak di kabupaten Solok, provinsi Sumatera Barat, Indonesia. Gunung Talang berlokasi sekitar 9 km dari kota Arosuka ibukota kabupaten Solok, dan sekitar 40 km sebelah timur kota Padang. Gunung ini bertipe stratovolcano dengan ketinggian 2.597 m, merupakan salah satu dari gunung api aktif di Sumatera Barat, dan salah satu kawahnya menjadi sebuah danau yang disebut dengan Danau Talang. Gunung Talang sudah pernah meletus sejak tahun 1833 sampai dengan tahun 2007. Ada empat kecamatan yang warganya bermukim di sekitar kaki gunung ini, yakni kecamatan Lembah Gumanti, Danau Kembar, Gunung Talang, dan Lembang Jaya. Jumlah penduduk di empat kecamatan itu mencapai 160.000 jiwa, atau sepertiga dari jumlah penduduk kabupaten Solok.
Pada 11 April 2005, Gunung Talang kembali meletus. Gempa yang diikuti bunyi gemuruh dan letusan yang mengeluarkan debu vulkanik sudah berlangsung sedikitnya 42 kali. Di Aia Batumbuak, lokasi terdekat dengan sumber letusan, hujan debu mencapai radius 5 km, sedangkan ketebalan debu di jalan mencapai 10 cm. Di sisi selatan Gunung Talang terbentuk kawah baru yang mengeluarkan asap belerang dan hujan berdebu vulkanik. Sebanyak 27.000 penduduk harus dievakuasi dari wilayah itu.
Pada 25 Maret 2012, Gunung Talang kembali didaki. Pendakian yang dilakukan oleh Mapala Humendala dalam rangka refreshing para anggotanya.
Pendakian ini dilakukan dimulai dari Desa Salayo Tanang Bukik Sileh, dimulai pukul delapan malam dan sampai di cadas pukul dua pagi.
Pemandangan Tiga Danau (Talang, Atas, dan Bawah) |
Danau Talang dari puncak. |
pagi harinya kami kekurangan ari sehingga harus mencari air kepuncak gunung. beberapa dari kami beinisiatif pergi. selang duajam mereka kembali dan tak mendapatkan setetes air pun di puncak rupanya panas mentri membuat danau kecil yang berada di puncak kekeringan.
pejalanan menuju puncak |
foto pemandangan puncak |
<< ini adalah foto pemandangan kearah Gunung Singalang, Merapi, dan Tandikek
foto Sun Risenya |
foto Sun Setnya |
perjalan selesai setelah kami melihat Sun Rise pada esok paginya pada hari minggu. dan berhubung hari senin kami harus melakukan aktivitas seperti biasanya maka sianagnya kami langsung berangkat menuruni gunung. perjalanan turun lebih sulit ketimbang saat perjalanan mendakinya. saat mendaki kita di berikan waktu minimal 8 jam tapi ketika turun batas waktu menjadi 2 jam. sehingga saat turun kami terpaksa berlari taku kehabisan ankutan.
sekian cerita ku tentang pendakianku, komentar dan saran yang dapat memberikan solusi sangatlah aku harapkan maka dari itu komentarilah walau hanya sepatah kata. wasaalam.
4 comments:
My experiences in life, tall tales, prose, pictures, songs or just simply heart warming stories - These thoughts are my enchantments, they are my friends, they are the things that make me wonder - They are what define me...
yes you?
sure
Post a Comment